BUKU TAMU -------Klik Dibawah ini

cbox

I made this widget at MyFlashFetish.com.

Rahasia Kaya & Sukses Orang Tionghoa

Selasa, 19 April 2011


1. Orang Tionghoa memiliki pegangan bahwa orang sukses adalah orang yang memanfaatkan setiap menit yang ada.

2. Orang Tionghoa memandang bahwa banyak berinvestasi adalah perjalanan dasar untuk menggapai kekayaan sedangkan bunga tabungan takkan sanggup membawa kepada kekayaan.

3. Sebagian besar orang kaya adalah pengusaha dan sebagian orang Tinghoa berani menjadi pengusaha dan semua itu karena orang Tionghoa menganggap bahwa dengan menjadi pengusaha maka akan memberikan nilai lebih untuk sukses dibandingkan menjadi karyawan.

4. Anak-anak Tionghoa menjadi kaya karena mewarisi bisnis orang tua yang telah berjalan bertahun-tahun dan tak perlu merintis dari nol.

5. Pengusaha Tionghoa ‘tak pernah puas’ untuk mengejar target lebih tinggi.

6. Orang Tionghoa memiliki mental yang positif, menghargai waktu, menganggap bahwa bekerja adalah kepuasan dan tidak berbisnis adalah hal yang beresiko.

7. Orang Tionghoa selalu menjaga citra karena citra yang rusak akan sulit dibangun kembali tetapi uang yang hilang bisa dicari kembali.

8. Orang Tionghoa bisa kaya bukan karena banyak uang, namun lebih kepada memiliki banyak aset.

9. Dalam konteks orang Tionghoa, bekerja keras tidak selalu identik dengan bekerja fisik ekstra lama atau berlebihan. Yang bisa bekerja adalah manusia dan uang. Jika hasilnya sama, mengapa bukan uang yang harus bekerja keras.

Tampak jelas bahwa filosofi dan trik orang Tionghoa untuk mencapai kekayaan sangatlah sederhana.


Apa rahasia sukses orang Tionghoa?
Konon orang-orang Tionghoa asal suku Hokian memiliki falsafah yang disebut 3C untuk kesuksesan mereka. 3C tersebut adalah :

1.Cengli.
Kalau ingin sukses, cara kita bekerja mesti cengli alias adil. Dengan kata lain kita harus jujur, tidak curang dan bisa dipercaya. Ini membuat banyak orang suka bekerja sama dengan kita. Semakin dipercaya, maka pintu pun semakin terbuka lebar bagi kesuksesan kita.

2. Cincai.
Artinya orang yang mudah memberi, tidak terlalu banyak perhitungan dan bukan tipe orang yang sulit. Uniknya, orang-orang yang mudah memberi seperti ini juga mudah mendapat. Dari sudut pandang Firman Tuhan, maka itulah yang disebut hukum tabur tuai. Sebaliknya jika termasuk orang yang sulit, pelit, terlalu banyak perhitungan baik dengan Tuhan maupun sesama, maka berkat juga susah turun untuk orang-orang seperti ini.

3. Coan.
Artinya orang kerja adalah wajar kalau mengharapkan keuntungan. Namun, fokus utamanya bukan apa yang kita dapatkan, tapi apa yang berikan. Kita harus sering mengajukan pertanyaan dalam diri kita, apakah yang kita lakukan sudah sebanding dengan apa yang kita dapatkan? Apakah kwalitas dan kontribusi kita sebanding dengan hasil yang kita terima?

Ketiga uraian di atas adalah 3C yang harus dilakukan, maka orang Hokian punya pantangan juga dalam bekerja atau berbisnis yang disebut dengan 3C.
C yang pertama adalah Ciok (hutang). Hutang kalau bayar tidak apa, tapi jadi repot kalau menjadi C yang kedua yaitu Ciak (dimakan saja). Lebih tidak tanggung jawab lagi kalau kemudian orang tersebut melakukan C yang ketiga yaitu Cao (lari).

Semoga rahasia sukses ala suku Hokian ini, meskipun bernada humor, tapi bisa menjadi inspirasi bagi kita semua!

0 comments

Posting Komentar